Intel sudah lama merilis processor terbarunya yaitu Intel core i7, kemudian disusul i5 dan i3. Yang perlu diperhatikan nanti Intel enggak bakal pake lagi brand core 2 duo dan core 2 quad, sedangkan brand pentium dan celeron bakal dipertahankan. Terus kalau brand Centrino mereka bakal pake di produknya yang berbasis Wifi dan Wimax, jadi gak bakal lagi ada notebook dengan brand Intel Centrino.
Lalu apa perbedaan dari ketiga produk barunya tersebut? Intinya sih core i3 ditujukan buat Entry Level, core i5 buat mid level, kalo core i7 buat High Level. Terus ketiganya bakal ditanam di desktop maupun notebook. Selain itu, core i5 dan i7 mengadopsi fitur “Intel Turbo Mode Technology” dimana fitur ini akan mematikan core yang tidak dipakai ketika memproses aplikasi yang hanya membutuhkan single thread, ketika memproses aplikasi single thread, processor akan mengoverclock aliran thread data yang berjalan di atasnya sehingga pemrosesan lebih cepat, sedangkan jika memproses aplikasi yang bukan single thread, core tersebut akan hidup kembali.
Intel Core i3
Intel Core i3 merupakan varian paling value dibandingkan dua saudaranya yang lain. Processor ini akan mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit) alias Graphics On-board didalam processornya. Kemampuan grafisnya diklaim sama dengan Intel GMA pada chipset G45. Selain itu Core i3 nantinya menggunakan manufaktur hybrid, inti processor dengan 32nm, sedangkan memory controller/graphics menggunakan 45nm. Code produk Core i3 adalah “Arrandale”.
Intel Core i5
Jika Bloomfield adalah codename untuk Core i7 maka Lynnfield adalah codename untuk Core i5. Core i5 adalah seri value dari Core i7 yang akan berjalan di socket baru Intel yaitu socket LGA-1156. Tertarik begitu mendengar kata value ? Tepat ! Core i5 akan dipasarkan dengan harga sekitar US$186.
Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti processor (dikenal dengan nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa kehadiran chipset northbridge. Jika Core i7 menggunakan Triple Channel DDR 3, maka di Core i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3. Penggunaan dayanya juga diturunkan menjadi 95 Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan 2×8 PCI-E slot. Pada Core i5 cache tetap sama, yaitu 8 MB L3 cache.
Intel juga meluncurkan Clarksfield, yaitu Core i5 versi mobile yang ditujukan untuk notebook. Socket yang akan digunakan adalah mPGA-989 dan membutuhkan daya yang terbilang cukup kecil yaitu sebesar 45-55 Watt.
Intel Core i7
Core i7 sendiri merupakan processor pertama dengan teknologi Nehalem. Nehalem menggunakan platform baru yang betul-betul berbeda dengan generasi sebelumnya. Salah satunya adalah mengintegrasikan chipset MCH langsung di processor, bukan motherboard. Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path Interconnect) yang lebih revolusioner.
jadi sudah tahu kan bedanya intel core i3,core i5, dan core i7...
menurut kabar pada awal tahun 2010 Intel telah membuat inovasi terbarunya dengan tambahan core terbarunya yang di beri nama Intel® Core™ vPro™ processor family with smart security, cost–saving manageability, and intelligent performance. Intel Core prosesor vPro tiba sebagai komputasi bisnis berkembang dengan munculnya video, internet telephony, jaringan sosial dan aplikasi kelas berat lainnya - dalam banyak kasus berjalan pada waktu yang sama - membuat kinerja komputer menjadi prioritas yang lebih besar.
Intel Core i3, Core i5 dan Core i7
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 Posting Populer
-
Saat ini, banyak beragam GPS Navigasi seperti Google Maps Navigation, Navitel, iGO MayWay, PAPAGO dan masih banyak lagi. Tapi dari berb...
-
Perubaha spektakuler 5 tahun dari sekarang adalah teknologi komunikasi khususnya telepon yang kita sebut sekarang handphone. Dahulu telepo...
-
Memperkenalkan Hercules DJ Console 4-Mx, versi terbaru dari mereka garis Console DJ, yang dilengkapi dengan touch-sensitive besar, jog whe...
0 comments:
Post a Comment